Penampakan tongkang batubara yang karam di Pantai Cipatuguran, RT 02/21, Kelurahan Palabuhanratu, Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi. | Sumber Foto: Nandi sukabumiupdate.com
Anggota DPRD Kabupaten Sukabumi, menanggapi adanya hamparan batubara di sekitaran pantai Cipatuguran, tepatnya di Kampung Cipatuguran RT 02/21, Kelurahan Palabuhanratu, Kecamatan Palabuhanratu.
Wakil Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi, Muhammad Jaenudin dari fraksi PDI Perjuangan meminta perusahaan bertanggung jawab atas adanya kejadian tersebut. Pasalnya, ia menilai hamparan batubara itu bisa mencemari lingkungan sekitar, terutama lingkungan laut.
“Pihak perusahaan harus bertanggung jawab terhadap lingkungan sekitar,” ujarnya kepada sukabumiupdate.com, Selasa (7/5/2019).
Menurutnya hal itu, tentunya sangat merugikan bagi aktivitas nelayan sekitar dan juga warga Kampung Cipatuguran yang akan terkena dampaknya secara langsung. “Pemda juga harus segera turun tangan,” pungkasnya.
Senada dengan Jaenudin, dewan dari komisi IV, Leni Liawati menyayangkan hal tersebut bisa terjadi. Menurutnya pemerihtah daerah harus segera mengambil langkah-langkah untuk menanganinya.
“Perlu komunikasi dengan PLTU untuk segera menanganinya, kalau ini dibiarkan akan mengganggu kesehatan warga sekitar,” ungkapnya.
Infoparlemensukabumi.com||Apa yang dikatakan Alm Syekh Ali Jaber tentang kata Hati akan Mati Tanpa Alquran, hati akan keras jika tidak diobati dengan Alquran,
Infoparlemensukabumi.com||Himpunan Nelayan Seluruh Indonesia (HNSI) Kabupaten Sukabumi, melakukan audensi dengan Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) di Gedung DPRD, Rabu (31/03/21). Mereka menyampaikan
Infoparlemensukabumi.com||Pendaftaran hasil Kongres Luar Biasa (KLB) Partai Demokrat Deli Serdang yang digelar sepihak kubu Moeldoko resmi ditolak pemerintah.Menkumham Yasonna Laoly saat konferensi
Infoparlemensukabumi.com|| Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi Yudha Sukmagara, berharap dua program prioritas di sektor pariwisata dan pertanian dalam Musyawarah Perencanaan dan Pembangunan atau
Infoparlemensukabumi.com|| kibat beberapa tahapan yang belum selesai, agenda rencana pemekaran Kabupaten Sukabumi digadang-gadang akan terealisasi pada tahun 2022 mendatang dipastikan kembali diundur.
Komentar